Ini Kisi-kisi UN 2020 SMK/MAK Mapel Matematika Akuntansi

KOMPAS.com - Khusus untuk siswa kelas XII SMK/MAK yang sedang mengikuti Ujian Nasional (UN) 2020, mulai Senin-Kamis (16-19/3/2020), harus mempersiapkan diri dengan baik.

Tak hanya menjaga kesehatan termasuk menerapkan pola hidup sehat dan bersih untuk mencegah virus corona atau Covid-19, siswa kelas XII SMK/MAK juga harus belajar.

Agar hasil sesuai harapan, maka bisa belajar dari kisi-kisi yang yang dikeluarkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

Baca juga: Siswa SMK/MAK, Ini Kisi-kisi UN 2020 Mapel Matematika Teknik

Jika UN 2020 hari pertama untuk mata pelajaran (mapel) Bahasa Indonesia, berikut ini disampaikan kisi-kisi UN 2020 SMK/MAK mapel Matematika jurusan akuntansi untuk hari kedua, Selasa (17/3/2020).

1. Level kognitif

Pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus mengidentifikasi, menghitung, membedakan, menjelaskan, memberi contoh.

Lingkup materi

a. Aljabar, siswa dapat memahami dan menguasai tentang: pangkat, bentuk akar, logaritma, operasi, determinan, dan invers matriks, sistem persamaan dan pertidaksamaan linear 2 variabel, persamaan kuadrat, fungsi kuadrat, logika matematika (pernyataan, negasi, pernyataan majemuk, penarikan kesimpulan), barisan dan deret (aritmetika dan geometri), dan program linear.

b. Geometri, siswa dapat memahami dan menguasai tentang transformasi geometri.

c. Statistika dan peluang, siswa dapat memahami dan menguasai tentang: pengertian statistik, statistika, populasi, dan sampel, penyajian data dalam tabel dan diagram, ukuran pemusatan, ukuran penyebaran, peluang kejadian, kaidah pencacahan, dan frekuensi harapan.

2. Level aplikasi

Pada level kognitif aplikasi, siswa harus menentukan, menerapkan, mengoperasikan, menyelesaikan masalah, dan mengklasifikasi.

Lingkup materi

a. Aljabar, siswa dapat mengaplikasikan tentang: operasi, determinan, dan invers matriks, sistem persamaan dan pertidaksamaan linear 2 variabel, persamaan kuadrat, fungsi kuadrat, logika matematika(pernyataan, negasi, pernyataam majemuk, penarikan kesimpulan), barisan dan deret (aritmetika dan geometri), dan program linear.

b. Geometri, siswa dapat mengaplikasikan tentang transformasi geometri.

c. Statistika dan peluang, siswa dapat mengaplikasikan tentang: ukuran pemusatan, ukuran penyebaran, peluang kejadian, kaidah pencacahan, dan frekuensi harapan.

3. Level penalaran

Pada level kognitif penalaran, siswa harus menganalisis, membandingkan, menerapkan gagasan, mengevaluasi, menyimpulkan, menginterpretasikan, dan merumuskan.

Baca juga: Besok UN 2020 SMK/MAK, Ini Kisi-kisi Mapel Bahasa Indonesia

Lingkup materi

a. Aljabar, siswa dapat mengunakan kemampuan penalaran yang berkaitan dengan: barisan dan deret (aritmetika dan geometri), program linear, sistem persamaan dan pertidaksamaan linear 2 variabel.

b. Geometri, siswa dapat menggunakan kemampuan penalaran yang berkaitan dengan transformasi geometri.

c. Statistika dan peluang, siswa dapat menggunakan kemampuan penalaran yang berkaitan dengan: penyajian data dalam tabel dan diagram, ukuran pemusatan, ukuran penyebaran, peluang kejadian, kaidah pencacahan, dan frekuensi harapan.