Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Foto sepasang sepatu diklaim sebagai sepatu mata-mata. Disebutkan bahwa sepatu itu dipakai sekutu untuk mengelabui Jerman selama Perang Dunia II.
Hak sepatu itu dirancang berada di alas bagian depan dengan tujuan untuk memanipulasi arah jejak sepatu.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
Informasi mengenai sepatu mata-mata yang dipakai selama Perang Dunia II ditemukan di akun Facebook ini dan Instagram ini. Arsipnya dapat dilihat di sini.
Keduanya mengunggah foto serupa disertai dengan teks berikut:
Sepatu yang dipakai oleh mata-mata sekutu selama perang dunia II untuk menyesatkan Jerman dan mengarahkan mereka ke arah yang berlawanan.
Sumber asli foto tersebut belum dapat ditemukan melalui penelusuran digital.
Kendati demikian, sejumlah pemeriksa fakta telah menelusuri soal sepatu tersebut. Salah satunya Snopes pada 19 Maret 2022.
Museum Mata-mata Internasional di Washington, DC, Amerika Serikat (AS) membantah bahwa itu adalah sepatu mata-mata.
Aliza Bran, staf ahli museum tersebut menjelaskan bahwa warna, bahan, hingga desainnya tidak memungkinkan dipakai sebagai sepatu mata-mata.
"Selain fakta bahwa sepasang sepatu ini cerah dan mencolok, pilihan bahan tidak masuk akal bagi jejak seseorang (lebih mungkin digunakan untuk off-road atau trek) dan yang paling penting seharusnya relatif mudah untuk menelusuri jejak yang salah dari cetakan alas sepatu tersebut," kata Bran.
Adapun foto lain dengan sudut pandang lebih jelas ditemukan di situs Fake History Hunter.
Blog yang secara khusus menulis soal pelurusan sejarah itu, berhasil menelusuri keberadaan sepatu aslinya, yakni di Museum Sepatu Hauenstein di Jerman.
Dia mengetahuinya melalui pengikut Twitternya bernama Krystel Contreras, yang mengirim detail foto sepatu unik tersebut.
Terdapat penjelasan dari pihak museum melalui deskripsi yang dipasang di samping sepatu.