Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Iran Melancarkan Serangan Rudal ke Australia

Kompas.com - 01/12/2022, 14:15 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten di media sosial Facebook memuat klaim bahwa Iran telah melancarkan serangan rudal ke Australia.

Serangan rudal Iran itu menghantam jantung ibu kota Australia.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam konten tersebut tidak benar atau hoaks.

Konten yang beredar

Konten yang mengeklaim Iran telah melancarkan serangan rudal ke Australia dibagikan di Facebook oleh akun ini pada 28 November 2022.

Berikut narasi yang dibagikan:

Tepat Malam Ini !! S3r4ang4n Rud4l Iran mengenai Jantung Kota Aussie, As Panik!!

Narasi itu disertai video berdurasi 8 menit, yang telah mendapatkan 238.000 tayangan sejak diunggah.

"Kepala Angkatan Udara Iran yang baru, Mayor Jenderal Tomer Bar bahkan mengatakan, sanggup menyerang dengan tepat ke situs nuklir Australia," demikian petikan narasi yang dibacakan narator.

Hoaks, serangan rudal Iran ke AustraliaScreenshot Hoaks, serangan rudal Iran ke Australia

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan bahwa narasi yang dibacakan narator video identik dengan berita yang dipublikasikan Republika.co.id, 23 Desember 2021.

Berita tersebut berjudul "Jenderal Israel: Kami Bisa Saja Serang Iran Besok".

Berikut kutipan berita dari Republika.co.id:

Kepala Angkatan Udara Israel yang baru, Mayor Jenderal Tomer Bar bahkan mengatakan, Israel memiliki kemampuan untuk melakukan serangan di situs nuklir Iran sedini mungkin.

Berita asli tersebut diubah sedemikian rupa menjadi seperti ini:

Kepala Angkatan Udara Iran yang baru, Mayor Jenderal Tomer Bar bahkan mengatakan, sanggup menyerang dengan tepat ke situs nuklir Australia.

Terlihat bahwa berita asli dari Republika.co.id dicatut dan digunakan untuk membangun narasi menyesatkan tentang serangan rudal Iran ke Australia.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten Facebook yang mengeklaim Iran telah melancarkan serangan rudal ke Australia adalah hoaks.

Narasi konten tersebut mencatut berita dari Republika.co.id, 23 Desember 2021 dan mengubahnya untuk membangun narasi menyesatkan.

Berita asli dari Republika.co.id berisi pernyataan Kepala Angkatan Udara Israel Tomer Bar soal negaranya mampu menyerang situs nuklir Iran kapan pun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[VIDEO] Bagaimana Cara Mendeteksi Gambar atau Foto Hasil Rekayasa AI?

[VIDEO] Bagaimana Cara Mendeteksi Gambar atau Foto Hasil Rekayasa AI?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Pesawat Jatuh di Perairan Selatan Nagakeo NTT, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Pesawat Jatuh di Perairan Selatan Nagakeo NTT, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Sampul Majalah Forbes dengan Foto Ayatollah Ali Khamenei

INFOGRAFIK: Hoaks, Sampul Majalah Forbes dengan Foto Ayatollah Ali Khamenei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unjuk Rasa Warga Papua Terkait Pencurian Suara pada Pilpres 2024

[HOAKS] Video Unjuk Rasa Warga Papua Terkait Pencurian Suara pada Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sri Mulyani Jelaskan soal Utang Negara di Sidang MK

[HOAKS] Sri Mulyani Jelaskan soal Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Mengenang Vladimir Komarov, Orang Pertama yang Tewas dalam Misi Luar Angkasa

Mengenang Vladimir Komarov, Orang Pertama yang Tewas dalam Misi Luar Angkasa

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Gempa di Majene Sulawesi Barat

[HOAKS] Video Gempa di Majene Sulawesi Barat

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Serangan Irak ke Pangkalan Militer AS di Suriah

[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Serangan Irak ke Pangkalan Militer AS di Suriah

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Sekjen PDI-P Sebut Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 Bisa Terjadi Lagi di Pilkada

CEK FAKTA: Sekjen PDI-P Sebut Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 Bisa Terjadi Lagi di Pilkada

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Risiko Anemia Aplastik pada Obat Sakit Kepala

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Risiko Anemia Aplastik pada Obat Sakit Kepala

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] WEF Bantah Kabar Klaus Schwab Sakit Parah dan Dirawat di RS

[KLARIFIKASI] WEF Bantah Kabar Klaus Schwab Sakit Parah dan Dirawat di RS

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

[HOAKS] Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
'Me at The Zoo', Kilas Balik Video Pertama di YouTube

"Me at The Zoo", Kilas Balik Video Pertama di YouTube

Sejarah dan Fakta
INFOGRAFIK: Narasi Keliru Perbandingan Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

INFOGRAFIK: Narasi Keliru Perbandingan Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Video Perlihatkan Pohon Terbakar, Bukan Tentara Israel Bakar Masjid Al Aqsa

INFOGRAFIK: Video Perlihatkan Pohon Terbakar, Bukan Tentara Israel Bakar Masjid Al Aqsa

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com