Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah video beredar di media sosial Facebook dengan narasi yang menyatakan telah berlangsungnya proses internal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), menjelang Pemilu 2024.
Unggahan itu mengeklaim bahwa Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menangis setelah Gubernur Jawa Tengah yang juga politisi PDI-P, Ganjar Pranowo, yang mendapat mandat dari partainya untuk menjadi bakal calon presiden.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, klaim tersebut salah atau hoaks.
Unggahan video dengan narasi yang menyebutkan PDI-P telah memberikan mandat kepada Ganjar Pranowo beredar di Facebook, salah satunya di sini.
Namun, narasi yang ditulis dalam Facebook seolah-olah memperlihatkan bahwa PDI-P telah memberikan mandat bakal calon presiden. Berikut narasi yang disampaikan:
TANG1S PVAN PEC4H SEKETIKA !! GANJ4R PR4N0WO DAPAT MAND4T LANGSUNG DARI PD1P !!
Kompas.com melakukan penelusuran dengan melihat video tersebut. Video menampilkan sejumlah pernyataan, termasuk Saiful Mujani pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), mengenai peluang kandidat-kandidat calon presiden dari PDI-P.
Data elektabilitas serta persaingan politik internal dan eksternal partai menjadi bahasan dalam video itu.
Akan tetapi, di dalamnya tidak ada yang menyatakan bahwa PDI-P telah menetapkan bakal calon presiden untuk Pilpres 2024. Hal ini berbeda dengan keterangan teks yang disertakan, yang menyatakan bahwa PDI-P sudah mengambil keputusan.
Padahal hingga hari ini, Kamis (20/10/2022), partai berlogo banteng itu belum mengumumkan bakal calon presiden yang diusung dalam Pilpres 2024.
Bahkan, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa partainya akan memberi sanksi kepada kader yang bicara capres atau cawapres sebelum ditetapkan oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, bisa disimpulkan bahwa klaim PDI-P telah memilih Ganjar sebagai bakal calon presiden adalah hoaks.
Hingga saat ini Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri belum menyampaikan keputusan apa pun terkait capres atau cawapres.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.