Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] 70 Orang Tewas dalam Pesta Pernikahan akibat Angin Kencang

Kompas.com - 05/09/2022, 11:55 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan dengan narasi yang mengeklaim terjadi peristiwa bencana angin kencang yang mengakibatkan 70 orang tewas di pesta pernikahan.

Dalam unggahannya, dibagikan sebuah tautan berita dengan gambar tenda pernikahan yang roboh dan lokasi yang berantakan.

Tampak beberapa orang tengah menata lokasi pernikahan yang berantakan tersebut. Disebutkan, dalam acara pernikahan tersebut pasangan pengantin juga ikut tewas.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi tentang 70 orang tewas dalam sebuah pesta pernikahan dibagikan oleh akun Facebook ini, ini dan ini.

Akun tersebut membagikan sebuah tautan berita berjudul:

innalillah wainnalillahi rojiun... Pesta Pernikahan Malah Berubah Jadi Duka, 70 Orang Tewas termasuk kedua pengantin Di Tempat meninggal.semoga husnul hotimah aminn//

Dalam tautan berita, disebutkan bahwa kejadian tersebut terjadi di wilayah Longyan, Fujian, China.

Dikatakan bahwa kejadian itu terjadi karena dinding bata yang dijadikan sebagai sandaran kanvas roboh dan mengenai para tamu yang hadir.

Hoaks 70 orang di pesta pernikahan meninggal akibat angin kencangTangkap layar Facebook.com Hoaks 70 orang di pesta pernikahan meninggal akibat angin kencang

Penelusuran Kompas.com

Penelusuran dengan teknik reverse image search menunjukkan bahwa gambar dalam tautan yang dibagikan tidak terjadi di China.

Gambar tersebut identik dengan yang ada di website PikiranRakyat.com ini.

Dalam berita tersebut dijelaskan bahwa hujan deras dan angin kencang menyebabkan kerusakan sejumlah rumah di Desa Karangrau dan Desa Karangnanas Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas, pada Senin, 11 Maret 2019.

Di salah satu dusun, hujan dan angin kencang menyebabkan acara hajatan pernikahan di rumah Rujito (45) berantakan.

Para tamu undangan dan pihak mempelai berlarian menyelamatkan diri setelah tenda tratak hajatan ambruk. Tidak ada korban meninggal dalam peristiwa hujan disertai angin kencang itu.

Sementara itu, akibat peristiwa hujan dan angin kencang belasan rumah di Desa Karangnanas mengalami kerusakan. Kebanyakan mengalami jebol di bagian atap karena terbawa angin kencang.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Uang Nasabah di Rekening BRI Hilang akibat Bansos Pemilu

[HOAKS] Uang Nasabah di Rekening BRI Hilang akibat Bansos Pemilu

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Bagaimana Cara Mendeteksi Gambar atau Foto Hasil Rekayasa AI?

[VIDEO] Bagaimana Cara Mendeteksi Gambar atau Foto Hasil Rekayasa AI?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Pesawat Jatuh di Perairan Selatan Nagakeo NTT, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Pesawat Jatuh di Perairan Selatan Nagakeo NTT, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Sampul Majalah Forbes dengan Foto Ayatollah Ali Khamenei

INFOGRAFIK: Hoaks, Sampul Majalah Forbes dengan Foto Ayatollah Ali Khamenei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unjuk Rasa Warga Papua Terkait Pencurian Suara pada Pilpres 2024

[HOAKS] Video Unjuk Rasa Warga Papua Terkait Pencurian Suara pada Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sri Mulyani Jelaskan soal Utang Negara di Sidang MK

[HOAKS] Sri Mulyani Jelaskan soal Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Mengenang Vladimir Komarov, Orang Pertama yang Tewas dalam Misi Luar Angkasa

Mengenang Vladimir Komarov, Orang Pertama yang Tewas dalam Misi Luar Angkasa

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Gempa di Majene Sulawesi Barat

[HOAKS] Video Gempa di Majene Sulawesi Barat

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Serangan Irak ke Pangkalan Militer AS di Suriah

[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Serangan Irak ke Pangkalan Militer AS di Suriah

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Sekjen PDI-P Sebut Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 Bisa Terjadi Lagi di Pilkada

CEK FAKTA: Sekjen PDI-P Sebut Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 Bisa Terjadi Lagi di Pilkada

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Risiko Anemia Aplastik pada Obat Sakit Kepala

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Risiko Anemia Aplastik pada Obat Sakit Kepala

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] WEF Bantah Kabar Klaus Schwab Sakit Parah dan Dirawat di RS

[KLARIFIKASI] WEF Bantah Kabar Klaus Schwab Sakit Parah dan Dirawat di RS

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

[HOAKS] Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
'Me at The Zoo', Kilas Balik Video Pertama di YouTube

"Me at The Zoo", Kilas Balik Video Pertama di YouTube

Sejarah dan Fakta
INFOGRAFIK: Narasi Keliru Perbandingan Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

INFOGRAFIK: Narasi Keliru Perbandingan Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com