Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepak Terjang Indonesia di Piala Asia, Sulit Lolos Fase Grup hingga Gol Cantik Widodo

Kompas.com - 15/06/2022, 17:16 WIB
Luqman Sulistiyawan,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tim nasional Indonesia berhasil lolos ke Piala Asia 2023. Kepastian tersebut didapat setelah Rabu (15/6/2022) dini hari Witan Sulaiman dan kawan-kawan berhasil menumbangkan Nepal dengan skor telak 7-0 dalam partai pamungkas kualifikasi Piala Asia 2023.

Kemenangan tersebut pun menjawab kerinduan masyarakat Indonesia, melihat tim kebanggaannya kembali berlaga di ajang paling bergengsi di benua Asia itu.

Terakhir kali Indonesia bermain di Piala Asia pada tahun 2007, dengan menyandang status sebagai tim tuan rumah. Setelah itu timnas Indonesia gagal lolos pada 2011, 2015, dan 2019.

Sebelum pertandingan melawan Nepal, Indonesia hanya mampu tampil sebanyak empat kali dalam gelaran Piala Asia. Dimulai pada 1996, 2000, 2004, dan 2007.

Namun sayangnya, selama mengikuti Piala Asia itu Timnas Indonesia masih belum bisa mengukir prestasi.

Baca juga: Kumpulan Fakta Menarik Seputar Lolosnya Indonesia ke Piala Asia 2023

Selalu terhenti di fase grup

Selama mengikuti Piala Asia, dalam empat edisi Indonesia tidak pernah lolos fase grup, paling mentok mereka hanya bisa berada di posisi tiga klasemen.

Sebenarnya, pada Piala Asia 2004 dan 2007 penggawa timnas sempat memberikan harapan, setelah di pertandingan pertama mampu memetik kemenangan.

Namun setelah itu dalam pertandingan selanjutnya mereka tampil melempem, sehingga gagal lolos fase grup.

Dilansir dari Harian Kompas edisi 11 Juli 2007, timnas Indonesia mampu mengejutkan Bahrain dalam laga pertama di grub D Piala Asia 2007. Mereka menaklukan negara Timur Tengah ini dengan skor 2-1.

Saat itu, Indonesia mencetak gol dari dua striker andalan, Budi Sudarsono dan Bambang Pamungkas.

Baca juga: Perjalanan Timnas Indonesia Lolos Piala Asia 2023: Garuda Bangkit Bersama Shin Tae-yong

Dalam partai itu Firman Utina menjadi aktor kemenangan Indonesia, meski tidak mencetak gol, pemain bertubuh mungil ini mampu merepotkan pertahanan Bahrain.

Namun sayangnya tren kemenangan ini tidak berlanjut, di dua pertandingan sisa fase grup Indonesia kalah 1-2 dari Arab Saudi dan tumbang 0-1 dari Korea Selatan.

Indonesia pun gagal lolos fase grub karena menempati posisi ketiga klasemen grup D dengan koleksi 3 poin.

Pada Piala Asia 2004 Indonesia juga bernasib sama, gagal lolos ke fase grup. Tampil trengginas dengan mengalahkan Qatar 2-1 di pertandingan pembuka, timnas Indonesia tidak mampu memetik kemenangan di dua pertandingan sisa.

Baca juga: Paceklik Gol Lini Depan Timnas Indonesia, Akankah Berakhir?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Jembatan Baltimore Runtuh karena Ledakan Dinamit

[HOAKS] Jembatan Baltimore Runtuh karena Ledakan Dinamit

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ustaz Adi Hidayat Mendoakan Prabowo Tidak Terkait Pilpres 2024

[KLARIFIKASI] Foto Ustaz Adi Hidayat Mendoakan Prabowo Tidak Terkait Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Fenomena Alam di Grobogan Pascagempa Bawean Bukan Gunung Api

[KLARIFIKASI] Fenomena Alam di Grobogan Pascagempa Bawean Bukan Gunung Api

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Jepang Larang Vaksinasi Covid-19 Berbasis mRNA

[HOAKS] Jepang Larang Vaksinasi Covid-19 Berbasis mRNA

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Fenomena Alam Gunung Lumpur Dinarasikan Bumi Meledak Setelah Gempa Tuban

[KLARIFIKASI] Fenomena Alam Gunung Lumpur Dinarasikan Bumi Meledak Setelah Gempa Tuban

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Telah Mendiskualifikasi Prabowo-Gibran

[HOAKS] MK Telah Mendiskualifikasi Prabowo-Gibran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Gebyar Undian Berhadiah dari Bank Jatim

[HOAKS] Gebyar Undian Berhadiah dari Bank Jatim

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Bantahan Prabowo soal Kenaikan Gaji Guru Tidak Terkait Pilpres 2024

[VIDEO] Bantahan Prabowo soal Kenaikan Gaji Guru Tidak Terkait Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Muncul Hoaks Prabowo Bertemu Muhaimin 19 Februari 2024, Simak Bantahannya

[VIDEO] Muncul Hoaks Prabowo Bertemu Muhaimin 19 Februari 2024, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto, Joe Biden Menodongkan Senjata ke Perempuan Tua

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto, Joe Biden Menodongkan Senjata ke Perempuan Tua

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Foto Buron Tidak Perlihatkan Pelaku Teror Penembakan Moskwa

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Foto Buron Tidak Perlihatkan Pelaku Teror Penembakan Moskwa

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Salah Satu Pelaku Teror di Moskwa Bukan Warga Negara Ukraina

[VIDEO] Salah Satu Pelaku Teror di Moskwa Bukan Warga Negara Ukraina

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin Covid-19 Menyebabkan Kanker Turbo

[HOAKS] Vaksin Covid-19 Menyebabkan Kanker Turbo

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Ledakan di Jembatan Crimea, Bukan Runtuhnya Jembatan Baltimore

[KLARIFIKASI] Video Ledakan di Jembatan Crimea, Bukan Runtuhnya Jembatan Baltimore

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Paket Beras Bergambar Puan Dibagikan Jelang Lebaran 2022, Bukan Kampanye Pemilu

[KLARIFIKASI] Paket Beras Bergambar Puan Dibagikan Jelang Lebaran 2022, Bukan Kampanye Pemilu

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com