Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Siami, Perajin Kain Tenun Osing Terakhir di Banyuwangi...

Kompas.com - 14/06/2022, 13:13 WIB
Ahmad Suudi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rumah bercat putih itu berada di tepi jalan beraspal Desa Jambesari, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Di ruang depan tak ada sofa dan meja, melainkan satu dipan kayu dengan lubang di tengahnya. Siami (73) duduk di sana, Senin (13/6/2022).

Kakinya masuk lubang tengah dipan dan menjejak ke lantai. Tangannya sibuk mengatur benang di seperangkat alat tenun dari kayu di depannya.

Itulah kegiatan sehari-hari Siami saat ada pesanan kain tenun khas Osing atau Using produknya. Kalau tidak, dia pergi berkebun.

"Dulu banyak yang menenun, emak, adiknya, mbaknya, bisa semua. (Sekarang) semua sudah tidak ada, meninggal dunia. Sepantaran saya tidak ada (yang menenun), ya saya ini," kata Siami, Senin.

Baca juga: Kisah Fauzan Wujudkan Cita-cita Naik Haji, Memilih Gowes 5.000 Km

Dia menceritakan, dulu balai di kampungnya kerap ramai bunyi kayu alat tenun saat perempuan-perempuan menenun bersama.

Motif kain tenun khas Osing saat itu pun beragam. Seingat Siami jumlahnya puluhan motif.

Tapi sampai di generasinya, penenun meninggal satu per satu tanpa ada penggantinya. Kini tinggal dia seorang.

Dia bisa membuat tiga jenis motif tenun, yakni Solok dengan warna dominan putih, Gedog kombinasi ungu dan biru, serta Kuwung si merah hati dan putih.

Proses belajar menenun

Siami dulu tidak diajarkan oleh ibunya, melainkan hanya boleh melihat. Sesekali dia disuruh minggir saat melihat terlalu dekat.

Ketika ibunya meninggal, muncul kembali keinginan menenun. Ia pun mencoba dengan mengandalkan sisa ingatan masa mudanya.

"Saya sudah punya anak saat itu, sudah punya menantu juga, sudah menikahkan anak, baru belajar (menenun). Dulu emak yang membuat, terus emak tidak ada ya saya belajar, tahu-tahu bisa membuat," kata Siami lagi.

Baca juga: Melihat Produksi Upanat, Sandal Khusus untuk Naik ke Candi Borobudur

Beberapa kali ada tetangga yang menyatakan ingin belajar. Namun setelah sehari mencoba mereka langsung mengurungkan niatnya.

Mereka lebih memilih bertani daripada menjadi pengrajin kain tenun. Prosesnya yang manual dan tidak instan membuat mereka tak betah membuat kain tenun tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Putri Raja Yordania Jatuhkan Drone Iran

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Putri Raja Yordania Jatuhkan Drone Iran

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konten dengan Narasi Keliru soal Kepanikan Warga Israel akibat Serangan Iran

[VIDEO] Konten dengan Narasi Keliru soal Kepanikan Warga Israel akibat Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Warga Israel Melarikan Diri di Bandara Ben Gurion Pascaserangan Iran

[HOAKS] Video Warga Israel Melarikan Diri di Bandara Ben Gurion Pascaserangan Iran

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Drone Tersangkut Kabel Tak Terkait Serangan Iran ke Israel

[VIDEO] Drone Tersangkut Kabel Tak Terkait Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Rudal Iran Hantam Pangkalan Militer Nevatim, Bukan Bandara Ben Gurion

[KLARIFIKASI] Video Rudal Iran Hantam Pangkalan Militer Nevatim, Bukan Bandara Ben Gurion

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Penumpang di Bandara Ben Gurion pada 2022, Bukan Eksodus akibat Serangan Iran

[KLARIFIKASI] Foto Penumpang di Bandara Ben Gurion pada 2022, Bukan Eksodus akibat Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

Hoaks atau Fakta
Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com