Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Pesan dari Pangdam IX/Udayana soal Penyebaran HIV/AIDS Lewat Cek Gula Darah Gratis

Kompas.com - 31/05/2022, 14:58 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar informasi di media sosial Facebook mengenai upaya penyebaran HIV/AIDS dengan modus menawarkan cek gula darah gratis.

Informasi itu disebutkan berasal dari Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana, Bali.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut tidak benar.

Narasi yang beredar

Informasi yang disebut berasal dari Pangdam IX/Udayana mengenai penyebaran HIV/AIDS dengan modus cek gula darah gratis dibagikan di Facebook oleh akun ini.

Berikut narasi yang dibagikan:

INFO DARI PANGDAM IX UDAYANA BALI

Harap kesedian anda untuk bantu menangkap mereka dengan cepat jika Anda menemui orang-orang yang berkunjung di depan pintu Anda dan mereka mengatakan, mereka berasal dari Fakultas Kedokteran untuk Bantu Mengukur Gula darah secara GRATIS,

Segera Informasikan kepada POLISI karena ORANG-ORANG itu adalah Orang yg ingin MENGHANCURKAN INDONESIA. Mereka Berkunjung Dari Rumah ke Rumah untuk Menyebarkan VIRUS AIDS melalui Alat Suntik yang Mereka bawa,

Kabar ini Berkembang setelah Warga Pasuruan, Jawa Timur banyak yang terinfeksi Virus AIDS setelah mendapat Cek Gula Darah.

Hoaks, info dari Pangdam IX/Udayana soal penyebaran HIV/AIDSScreenshot Hoaks, info dari Pangdam IX/Udayana soal penyebaran HIV/AIDS

Penelusuran Kompas.com

Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan kata kunci terkait menunjukkan, informasi penyebaran HIV/AIDS dengan modus cek gula darah gratis adalah hoaks.

Informasi itu dibantah oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto kepada beritajatim.com, 15 Mei 2022.

"Itu hoaks," kata Dirmanto.

Penelusuran lebih lanjut menemukan bahwa informasi serupa pernah beredar di Kota Malang, Jawa Timur pada Desember 2017.

Informasi itu beredar melalui pesan berantai yang dibagikan melalui WhatsApp dan Facebook.

Dilansir dari laman Kominfo, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Dr dr Asih Tri Rachmi meyakini di kotanya tidak ada kasus seperti yang dinarasikan.

Menurut dia, selain belum ada laporan masuk, penderita AIDS di Kota Malang juga terayomi dengan baik.

Selain itu, para penderita AIDS juga dibina oleh Dinkes, sehingga ia pun sangat yakin tak mungkin penderita AIDS di Kota Malang melakukan perbuatan kejam itu.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang disebut berasal dari Pangdam IX/Udayana mengenai penyebaran HIV/AIDS dengan modus cek gula darah gratis adalah hoaks.

Informasi itu adalah hoaks berulang yang sebelumnya pernah beredar pada Desember 2017 dan telah dibantah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Putri Raja Yordania Jatuhkan Drone Iran

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Putri Raja Yordania Jatuhkan Drone Iran

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konten dengan Narasi Keliru soal Kepanikan Warga Israel akibat Serangan Iran

[VIDEO] Konten dengan Narasi Keliru soal Kepanikan Warga Israel akibat Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Warga Israel Melarikan Diri di Bandara Ben Gurion Pascaserangan Iran

[HOAKS] Video Warga Israel Melarikan Diri di Bandara Ben Gurion Pascaserangan Iran

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Drone Tersangkut Kabel Tak Terkait Serangan Iran ke Israel

[VIDEO] Drone Tersangkut Kabel Tak Terkait Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Rudal Iran Hantam Pangkalan Militer Nevatim, Bukan Bandara Ben Gurion

[KLARIFIKASI] Video Rudal Iran Hantam Pangkalan Militer Nevatim, Bukan Bandara Ben Gurion

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Penumpang di Bandara Ben Gurion pada 2022, Bukan Eksodus akibat Serangan Iran

[KLARIFIKASI] Foto Penumpang di Bandara Ben Gurion pada 2022, Bukan Eksodus akibat Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

Hoaks atau Fakta
Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com