KOMPAS.com - Banyak mitos yang beredar dan dipercaya masyarakat soal khasiat makanan atau buah tertentu untuk meningkatkan peluang kehamilan.
Salah satu buah yang diyakini memiliki khasiat meningkatkan peluang kehamilan adalah buah zuriat, yang bahkan dijuluki sebagai buah keturunan.
Di media sosial Facebook, beredar testimoni tentang pasangan suami-istri yang tak kunjung mendapatkan keturunan, namun setelah mengonsumsi buah itu berhasil dikaruniai anak.
"Pantes namanya terkenal sebagai buah keturunan. Tetangga ku nikah 9 tahun dan 15 tahun baru punya momongan setelah minum godokan buah ini. Lurr, barangkali ada temen, saudara, atau tetangga yg sudah lama menikah tapi belum punya momongan. Coba suruh minum air rebusan ini lurr.. alhamdulillah banyak yg berhasil karena bagus khasiatnya."
Lantas, benarkah buah zuriat dapat meningkatkan peluang hamil?
Penjelasan dokter
Dokter spesialis obstetri dan ginekologi sekaligus konsultan fertilitas endokrinologi dan reproduksi dari Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta, dr Yassin Yanuar Mohammad, SpOG-KFER, memberikan penjelasan terkait klaim buah zuriat meningkatkan peluang kehamilan.
Yassin menjelaskan, pada prinsipnya orang yang sedang program hamil dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang.
"Dengan kecukupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral, serta kecukupan air sehari-hari," kata Yassin saat dihubungi Kompas.com, Kamis (7/4/2022).
Yassin mengatakan, prinsip pertama bagi orang yang menginginkan kehamilan adalah mengonsumsi makanan bergizi lengkap dan bervariasi sumbernya.
"Mengenai buah-buahan tertentu, buah apapun ya, sekarang kita mungking ngomongin buah zuriat, itu memang mengandung berbagai macam vitamin, mineral, antioksidan yang baik fungsinya untuk tubuh secara umum. Memperbaiki regenerasi sel, imun," ujar Yassin.
"Artinya buah-buahan tersebut, tidak hanya zuriat, banyak buah-buah yang lain juga yang mengandung sumber vitamin dan mineral," kata dia.
Menurut Yassin, tidak ada anjuran bagi orang yang sedang program hamil untuk mengonsumsi buah-buahan tertentu secara terus-menerus untuk mendapatkan kehamilan.
"Yang ada adalah mengonsumsi berbagai macam sumber vitamin dan mineral, termasuk buah-buahan yang bervariasi," tuturnya.
Tidak ada bukti ilmiah