Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menelisik Mitos Generasi '90-an: Pulpen Wangi Mengandung Narkoba?

Kompas.com - 09/02/2022, 11:12 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pernahkah mendengar rumor tentang pulpen wangi yang mengandung narkoba? Narasi itu populer di kalangan murid sekolah dasar tahun kelahiran 1990-an.

Meski di masa itu belum ada media sosial, tetapi rumor tentang pulpen wangi mengandung narkoba beredar luas, bahkan dipercaya sebagai kebenaran.

Kini, rumor pulpen wangi mengandung narkob menjadi nostalgia tersendiri karena mengingat betapa polosnya masa kanak-kanak.

Kendati demikian, mengapa rumor itu bisa beredar dan bagaimana faktanya?

Tidak ada penyelundupan dalam tinta pulpen

Rumornya, tinta dari pulpen wangi mengandung narkoba sehingga dapat membuat orang yang menghirupnya menjadi kecanduan.

Namun, menurut Kepala Biro Humas dan Protokol Badan Narkotika Nasional (BNN), Brigjen (Pol) Sulistyo Pudjo Hartono tidak pernah ada kasus penyelundupan narkoba melalui tinta pulpen.

Baca juga: SIM Swap: Pengertian, Modus, Contoh Kasus, dan Cara Menghindarinya

Selama dia menjabat, ada berbagai macam metode penyelundupan narkoba, tetapi belum ada temuan kasus narkoba yang berkaitan dengan pulpen.

"Tidak ada selama 2019 sampai 2022 ini. Karena itu selama saya menjabat di BNN. Di kasih di perut manusia juga bisa. Hanya memang tidak ada selama saya menjabat," kata Sulistyo kepada Kompas.com, Selasa (8/2/2022).

Narkoba dalam spidol

Beredarnya rumor tentang pulpen wangi mengandung narkoba, kemungkinan menyebar karena adanya kesalahan dalam menangkap informasi.

Misalnya, ada kasus penyelundupan narkoba dalam pulpen. Kemudian masyarakat salah menangkap informasi sehingga mencurigai semua produk pulpen.

Pernah ada kasus penyelundupan narkoba dalam spidol yang diwartakan Harian Kompas pada 6 November 2001.

Seseorang berinisial WA (25 tahun), menyembunyikan sabu-sabu di dalam tabung spidol.

WA kemudian ditangkap Polresta Surabaya Selatan, pada 4 November 2001, siang sekitar pukul 14.00 di kawasan Karangrejo.

Saat itu, ia sedang berjalan dengan membawa spidol yang berisi 2,7 gram sabu-sabu. Dia membungkus sabu-sabu dalam plastik kecil, kemudian menyembunyikannya di dalam spidol.

Baca juga: [HOAKS] Penyelundupan 250 Ton Sabu-sabu dari China ke Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Hoaks! Foto Truk Pengangkut Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

INFOGRAFIK: Hoaks! Foto Truk Pengangkut Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Tol Bocimi Ambles karena Bencana Alam?

CEK FAKTA: Benarkah Tol Bocimi Ambles karena Bencana Alam?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto Keramaian di Bandara Israel Terjadi 2022, Bukan karena Eksodus Usai Serangan Iran

INFOGRAFIK: Foto Keramaian di Bandara Israel Terjadi 2022, Bukan karena Eksodus Usai Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru, Video Jokowi Mengancam Rakyat

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru, Video Jokowi Mengancam Rakyat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Gedung Terbakar di Israel akibat Serangan Iran

[HOAKS] Video Gedung Terbakar di Israel akibat Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
Terbongkarnya Buku Harian Palsu Hitler pada 1983

Terbongkarnya Buku Harian Palsu Hitler pada 1983

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Ayatollah Khamenei Jadi Sampul Majalah Forbes Edisi April 2024

[HOAKS] Ayatollah Khamenei Jadi Sampul Majalah Forbes Edisi April 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Genangan Air di Kereta Whoosh Bukan karena Kebocoran

[KLARIFIKASI] Genangan Air di Kereta Whoosh Bukan karena Kebocoran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Sistem Pertahanan Iran Jatuhkan Pesawat F-35 Israel

[HOAKS] Video Sistem Pertahanan Iran Jatuhkan Pesawat F-35 Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Polisi Temukan 400 Kg Emas Batangan di Rumah Sandra Dewi

[HOAKS] Polisi Temukan 400 Kg Emas Batangan di Rumah Sandra Dewi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] FIFA Batalkan Kemenangan Qatar atas Indonesia di Piala Asia U-23

[HOAKS] FIFA Batalkan Kemenangan Qatar atas Indonesia di Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Video Warga Israel Panik | Harga Elpiji 3 Kg Rp 70.000

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Video Warga Israel Panik | Harga Elpiji 3 Kg Rp 70.000

Hoaks atau Fakta
Video Warga Israel Berlindung dari Roket Tidak Terkait Serangan Iran

Video Warga Israel Berlindung dari Roket Tidak Terkait Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto dengan Narasi Keliru soal Penyitaan Kapal di Selat Hormuz

INFOGRAFIK: Foto dengan Narasi Keliru soal Penyitaan Kapal di Selat Hormuz

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com