Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Masters 2023, Pemain Denmark Ungkap Momen Terbaik di Istora

Kompas.com - 27/01/2023, 16:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Vittinghus, mengungkapkan momen paling menarik selama bertanding di Istora Senayan

Hans-Kristian Vittinghus tersingkir pada babak pertama Indonesia Masters 2023 setelah kalah dari Ng Tze Yong (Malaysia) dengan skor 7-21, 14-21 pada Rabu (25/1/2023).

Pemain asal Denmark itu selalu merasa senang tampil di Istora Senayan. Namun, kekalahan dari Ng Tze Yong meninggalkan rasa sedih untuk Vittinghus. 

"Saya ingin bilang menyenangkan, tetapi nyatanya tidak. Ketika tertinggal 7-14, tidak menyenangkan main di mana pun termasuk Istora," kata Vittinghus. 

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Indonesia Masters 2023 Hari Ini: Mulai Pukul 13.00 WIB

"Hal tersebut juga mungkin menjadi hal paling menyebalkan bagi saya hari ini, sehingga saya tidak bisa menikmatinya. Saya tidak senang dengan poin saya pada penampilan kali ini," tutur dia.

"Jadi, agak sedikit sedih. Namun, saya punya banyak pengalaman di sini (Istora). Saya berusaha fokus di sana," ucap Vittinghus. 

Salah satu momen terbaik Vittinghus di Istora terjadi ketika ia melawan legenda Malaysia, Lee Chong Wei, pada perempat final Indonesia Open 2014. 

Vittinghus menelan kekalahan dalam laga tersebut dengan skor 18-21, 11-21.  Akan tetapi, ia senang dengan performa saat itu. 

Baca juga: Link Live Streaming Indonesia Masters 2023, Mulai Pukul 13.00 WIB

"Saya rasa waktu bermain di perempat final melawan Lee Chong Wei. Saya bermain dengan bagus di turnamen itu," kata Vittinghus. 

"Penontonnya sangat luar biasa, seperti biasanya. Meski dia orang Malaysia, tapi kayaknya semua suka dia di sini. Menurut saya menyenangkan bermain saat itu," ujar dia.

Lebih lanjut, Hans-Kristian Vittinghus juga berbicara soal peluang tampil di Indonesia Open 2023 bulan Juni mendatang. 

"Kalau saya lolos kualifikasi saya akan bermain, tapi sekarang ranking saya terlalu rendah," kata Vittinghus. 

"Kalau saya bisa, saya akan datang. Kalau tidak ya saya tidak akan datang," lanjut Vittinghus. 

Berdasarkan regulasi BWF, hanya pemain peringkat 32 besar yang bisa berpartisipasi di Indonesia Open yang merupakan turnamen BWF World Tour Super 1.000. 

Saat ini, Hans-Kristian Vittinghus menempati peringkat ke-34.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com