KOMPAS.com - Asisten pelatih ganda putra Indonesia Aryono Miranat mengungkapkan bahwa Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dijadwalkan comeback atau kembali bertanding pada Januari 2023.
Yeremia Rambitan absen bertanding setelah Indonesia Open 2022 yang berlangsung pada 14-19 Juni 2022 di Istora Senayan, Jakarta.
Kala itu, Yeremia dan pasangan tandingnya Pramudya Kusumawardana berhasil melaju ke perempat final Indonesia Open 2022.
Namun, mereka tak berhasil melaju ke semifinal setelah Yeremia mengalami cedera.
Baca juga: Turnamen Bulu Tangkis di Malang: Pramudya Punya Pasangan Baru, Ganda Putri Dirotasi
Yeremia melakukan pendaratan tidak sempurna sehingga mengalami masalah pada lutut. Akibatnya, Yeremia harus menjalani pemulihan sekitar 3-6 bulan.
Pramudya/Yeremia pun terhenti di perempat final Indonesia Open 2022 usai kalah 21-14, 12-21, dan 20-22 dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).
Terkini, Aryono Miranat mengatakan bahwa kondisi Yeremia sudah lebih membaik. Yeremia telah berlatih bersama pemain-pemain ganda putra lainnya di lapangan meskipun belum latihan 100 persen.
"Yeremia sudah latihan, tetapi belum keras. Pelan-pelan karena kalau cedera lagi nanti nunggunya lama," kata Aryoni Miranat menjawab pertanyaan Kompas.com saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (14/9/2022).
Baca juga: Yeremia Rambitan Bidik Tiket Olimpiade Paris 2024
"Latihan stroke ringan, bantu bermain tiga lawan dua. latihannya tidak full," ucap Aryono Miranat melanjutkan.
Hal senada pun disampaikan Yeremia Rambitan. Dia mengungkapkan latihannya saat ini difokuskan untuk menguatkan otot kakinya.
"Kondisinya sudah lumayan membaik. Sekarang lebih rutin penguatan kaki. Sisa-sisa peradangan sudah tidak terlalu sakit kalau terapi," kata dia.
Aryono Miranat pun menargetkan Yeremia sudah bisa kembali bertanding pada Januari 2023.
"Mudah-mudahan rencananya tahun depan bulan Januari akan ikut pertandingan lagi," kata Aryono.
"Semoga kondisinya sudah mulai bisa balik lagi. Mungkin belum 100 persen, tetapi kami coba dulu," tutur Aryono menjelaskan.
Di sisi lain, selama menunggu kesembuhan Yeremia, tim pelatih akan menduetkan Pramudya dengan pemain ganda putra pratama Rahmat Hidayat.
Duet Pramudya dan Rahmat akan beraksi di Indonesia International Challenge (11-16 Oktober 2022) dan Indonesia Masters Super 100 (18-23 Oktober 2022) di Malang.
Aryono menjelaskan bahwa keputusan itu dibuat untuk menjaga aura bertanding Pramudya.
"Untuk mengisi kekosongan supaya aura pertandingannya tidak hilang, Pram akan bertanding di Malang, di Indonesia Challenge dan Indonesia Super 100 dengan partner anak pertama Rahmat Hidayat," tutur Aryono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.