KOMPAS.com - Ganda putri Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, mengatakan bahwa dukungan dari suporter Negeri Jiran membantunya mengalahkan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Malaysia Masters 2022.
Pearly/Thinaah bermain cemerlang saat melakoni pertandingan melawan Apriyani/Fadia dalam babak perempat final Malaysia Masters 2022.
Laga Pearly/Thinaah vs Apriyani/Fadia dalam jadwal Malaysia Masters 2022 digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Jumat (8/7/2022).
Pearly/Thinaah membekuk Apriyani/Fadia melalui permainan straight game atau dua gim langsung via skor 21-18 dan 21-17 dalam tempo 42 menit.
Baca juga: Link Live Streaming Malaysia Masters 2022: Semifinal Mulai Pukul 12.00 WIB
Kemenangan itu membuat Pearly/Thinaah berhasil memeperbaiki rekor pertemuan melawan Apriyani/Fadia menjadi imbang 1-1.
Kesuksesan Pearly/Thinaah berhasil mengalahkan Apriyani/Fadia tidak terlepas dari dukungan yang diberikan suporter Malaysia.
Suporter Malaysia memang tidak henti-hentinya mendukung perjuangan Pearly/Thinaah saat menghadapi Apriyani/Fadia.
Dukungan itu ternyata menjadi bala bantuan bagi Pearly/Thinaah guna mengalahkan Apriyani/Fadia.
Baca juga: Malaysia Masters 2022, Apri/Fadia Petik Pelajaran dari Kekalahan Vs Pearly/Thinaah
“Tidak bisa berkomentar apa-apa. Kami sangat senang,“ ucap Thinaah Muralitharan dilansir Kompas.com dari The Star.
“Kami melakukan tugas dengan sangat baik dan penonton sangat membantu kami,” ujar dia menjelaskan.
Lebih lanjut, Muralitharan mengungkapkan strateginya untuk menekuk Apriyani/Fadia dalam perempat final Malaysia Masters 2022.
Menurut Muralitharan, Apriyani/Fadia mempunyai tipe permainan yang agresif saat bertanding.
Baca juga: Malaysia Masters 2022: Tak Ada Euforia Berlebih, Chico Fokus ke Semifinal
Nah, untuk menangkal permainan agresif Apriyani/Fadia, Pearly/Thinaah sengaja untuk lebih menekan.
“Kami tahu mereka agresif. Jadi, kami mencoba untuk bermain lebih agresif lagi, tetapi juga tetap tenang,” ujar dia.
“Terkadang kami bisa sangat agresif, tetapi kami kami juga bisa terlihat lambat,” katanya mengakhiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.