Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/06/2022, 21:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Harian PBSI Alex Tirta mengucapkan terima kasih kepada Greysia Polii atas dedikasinya untuk bulu tangkis Indonesia. Alex juga menyebut Greysia sebagai pemain luar biasa dan spesial. 

Greysia Polii memutuskan gantung raket atau pensiun. Hal tersebut ia sampaikan dalam konferensi pers yang turut dihadiri Kompas.com di Social Garden, Senayan City, Jakarta, Jumat (3/6/2022). 

Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu memang belum secara resmi mengumumkan berhenti dari bulu tangkis.

Dia baru akan menyampaikan pengumuman tersebut dalam acara perpisahan Greysia Polii: Testimonial Day, Minggu (12/6/2022). 

Baca juga: Greysia Polii: Cukup, Kata yang Tepat bagi Saya Sekarang...

Acara tersebut akan berlangsung pukul 09.00 WIB, beberapa jam sebelum pertandingan final Indonesia Masters 2022 dimulai. 

Ucapan terima kasih untuk Greysia Polii pun mengalir dari Ketua Harian PBSI Alex Tirta. Ia berterima kasih atas segala dedikasi dan prestasi yang dipersembahkan sang pemain.

Alex juga mengungkapkan bahwa PBSI sangat mendukung acara perpisahan Greysia sambil memuji sang atlet sebagai pemain luar biasa. 

"Puji syukur kita bisa berkumpul di sini. Terima kasih kepada Greysia atas perjuangan, prestasi, dan dedikasi untuk bulu tangkis Indonesia," kata Alex Tirta. 

"Saat awal PBSI mendengar ada rencana untuk pesta perpisahan, maka kami ikut mendukung karena memang Greysia ini sesuatu yang luar biasa untuk PBSI," ujar dia. 

"Tentunya bukan waktu singkat buat dia berkiprah di bulu tangkis. Sudah 19 tahun di PBSI dan memberikan perjuangan yang luar biasa. Sudah kenyang suka duka dan pasang surut, tetapi itu semua bisa dilewati Greysia," ucap Alex Tirta. 

"Dia sudah menghasilkan banyak gelar seperti Asian Games, SEA Games, dan Olimpiade," ujarnya menambahkan. 

Selain itu, Alex juga menyebut Greysia sebagai atlet spesial karena bisa bermain di dua sektor yaitu ganda campuran dan ganda putri dengan pasangan tanding yang berbeda-beda. 

"Dia selama di PBSI sangat spesial karena dipasangkan di ganda campuran dengan Kevin Sanjaya hingga Tontowi Ahmad juga bisa. Di ganda putri dengan Vita Marisa, Meiliana Jauhari, Nitya Krishinda, dan terakhir Apriyani Rahayu menghasilkan emas Olimpiade," ujar dia. 

Berkat raihan prestasi itulah, Alex Tirta sejatinya berharap Greysia Polii tetap menjadi atlet. Namun, setiap momen ada akhirnya, begitu juga dengan karier sang legenda hidup tersebut.

Baca juga: Greysia Polii Pensiun, Deret Prestasi Gelar Individu hingga Emas Olimpiade

Meski tak mungkin selamanya menjadi pemain, Greysia Polii diharapkan tetap berkontribusi di bulu tangkis Indonesia.

"Inilah yang kami harapkan agar dia tetap menjadi atlet, tetapi kami sadar semua orang punya waktunya. Saya minta secara pribadi dan PBSI agar dia tetap berkarier," tutur Alex Tirta.

"Kami masih butuh orang seperti dia. Dalam perjalanan sehari-hari, saya tahu betul dia sangat disayangi oleh para penghuni pelatnas, baik junior dan senior," ucapnya. 

"Kami akan sangat senang dia tetap bisa berkarya di bulu tangkis," ucap Alex Tirta mengakhiri. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com