Main Kurang Sabar Bikin Fajar/Rian Tersingkir dari Indonesia Open 2021

KOMPAS.com - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak berhasil melaju ke semifinal Indonesia Open 2021. 

Ganda putra peringkat 6 dunia itu kalah dari wakil Jepang, Akira Koga/Taichi Saito, pada pertandingan di Bali International Convention Centre, Jumat (26/11/2021). 

Fajar/Rian takluk usai menjalani pertarungan tiga gim dengan skor 10-21, 21-13, dan 14-21. 

Seusai pertandingan, Fajar dan Rian mengungkapkan faktor kekalahan dari Akira Koga/Taicihi Saito. 

Baca juga: Indonesia Open: Marcus/Kevin Akui Laga Berjalan Sulit dan Melelahkan

Peraih medali perak Asian Games 2018 itu kurang mengantisipasi permainan sang lawan yang memiliki pertahanan rapat.

Di sisi lain, mereka justru kurang sabar saat mendapat kesempatan untuk menyerang sehingga beberapa kali menjadi bumerang dan memberikan keuntungan bagi lawan. 

"Alhamdulillah bersyukur berjalan lancar tanpa cedera. Hari ini kami mungkin terlalu menyerang sekali. Ketemu defense yang alot, kami justru buru-buru ingin mematikan lawan," kata Muhammad Rian Ardianto. 

"Evaluasinya kami harus cepat mengubah pola permainan karena mereka tidak mudah tembus pertahanannya. Jadi, kami terlalu banyak membuang tenaga di gim pertama." 

Hal senada disampaikan oleh Fajar Alfian. Pemain berusia 26 tahun itu juga mengakui kehabisan tenaga saat menghadapi wakil Jepang khususnya di gim ketiga. 

"Setiap lawan yang dihadapi beda karakter bermain. Kami kurang mengantisipasi pola permainan mereka," ucap Fajar Alfian. 

Baca juga: Melati Senang Praveen Marah-marah asal Jangan Didiamkan...

"Kami terlalu buru-buru menyerang dan menguras tenaga di gim pertama. Sementara, mereka hanya bermain dari tenaga kami. Mereka hanya bertahan saja di gim pertama karena punya defense yang bagus." 

"Hal itu membuat tenaga kami terkuras di gim kedua dan ketiga. Apalagi, di gim ketiga yang sangat terlihat. Memang tidak bisa dipungkiri kami sangat lelah, tetapi itu tak bisa jadi alasan." 

"Semua pemain merasakan hal yang sama. Kami kurang mengantisipasi pola permainan lawan," tutur Fajar Alfian. 

Dengan demikian, Indonesia hanya meloloskan satu wakil ganda putra ke semifinal Indonesia Open yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.