BANGKOK, KOMPAS.com - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, harus menerima kenyataan tersingkir pada babak pertama Thailand Open II.
Fajar/Rian tersingkir seusai kalah menyakitkan dari wakil Inggris non-unggulan, Ben Lane/Sean Vendy, Rabu (20/1/2021).
Fajar/Rian selaku unggulan kelima di luar dugaan kalah straight game dengan skor 18-21 dan 19-21 dalam pertandingan yang berlangsung selama 48 menit.
Pada awal gim pertama, pertandingan sebenarnya berjalan sangat ketat. Kedua pasangan saling kejar mengejar poin hingga kedudukan imbang 10-10.
Setelah itu, Fajar/Rian terlihat kehilangan konsentrasi karena banyak melakukan kesalahan sendiri seperti gagal servis.
Baca juga: Thailand Open II - Kisah Tunggal Putra India Atasi Rasa Sakit demi Singkirkan Jonatan Christie
Hal itu membuat Fajar/Rian selalu tertinggal hingga akhirnya kalah 18-21 pada gim pertama.
Berlanjut ke gim kedua, Fajar/Rian masih terlihat belum bisa bermain lepas.
Meski sempat mengimbangi permainan Lane/Vendy, Fajar/Rian pada akhirnya harus menyerah setelah kembali kalah dengan skor 19-21 pada gim kedua.
Seusai laga, Rian mengakui dirinya dan Fajar banyak melakukan kesalahan sendiri.
Rian juga mengaku kecewa karena selama pertandingan selalu tertekan dan tidak bisa menjaga mental bertanding.
"Kami tadi tidak bisa keluar dari tekanan lawan. Kami juga tidak mampu mengatasi tekanan dari diri sendiri," kata Rian dikutip dari situs PBSI.
"Kami tidak bisa tenang bermain. Banyak yang harus diperbaiki dari permainan kami. Mulai dari servis, pertahanan, dan bagaimana menjaga keyakinan diri sendiri," tutur Rian menambahkan.
"Hasil ini tentu tidak baik untuk kami. Namun, kami tidak boleh terus meratapinya dan harus segera bangkit," ucap Rian.
Baca juga: Thailand Open II, Kata Hendra Setiawan Usai Lihat Ahsan Tahan Cedera
Kekalahan dari Lane/Vendy membuat rapor Fajar/Rian selama di Thailand sangat buruk.
Pekan lalu, Fajar/Rian hanya bisa melangkah sampai 16 besar pada Thailand Open I.