Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China dan Hong Kong Dapat Poin dari Kejuaraan Beregu Asia 2021, Hafiz/Gloria Wajib Pertahankan Posisi

Kompas.com - 29/05/2020, 21:00 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengumumkan ketentuan terbaru mengenai kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli-8 Agustus 2021.

Keputusan ini diambil untuk memastikan solusi adil dalam sistem kualifikasi. Amendemen tersebut telah disetujui oleh International Olympic Comittee (IOC).

Tak hanya itu, terdapat juga perubahan kualifikasi di Parlimpiade 2020 yang juga telah disetujui oleh International Paralympic Committee (IPC).

Sebagai catatan pada poin terakhir, tim Tiongkok dan Hong Kong akan mendapatkan poin dari Kejuaraan Beregu Asia 2021.

Kejuaraan beregu Asia setiap tahunnya memainkan format pertandingan berbeda.

Pada tahun genap, Kejuaraan Beregu Asia menggunakan format Piala Thomas dan Uber karena kejuaraan tersebut juga dimainkan di tahun genap.

Baca juga: 5 Pebulu Tangkis yang Resmi Lulus dari Program Star Creation BWF

Format yang digunakan pada Piala Thomas dan Uber adalah masing-masing tim putra dan putri memainkan pertandingan di lima nomor yang terdiri dari tiga pemain tunggal dan dua pasang ganda.

Sebaliknya, pada tahun ganjil, yang dimainkan pada Kejuaraan Beregu Asia adalah format beregu campuran Piala Sudirman.

Format ini terdiri dari satu wakil di tiap nomor yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran.

Hal ini juga karena Piala Sudirman diperebutkan tiap tahun ganjil.

Jika tim China dan Hong Kong mendapatkan poin dari Kejuaraan Beregu Asia 2021, mereka juga akan mendapat poin untuk pemain ganda campuran.

Sementara itu, mereka yang bertanding pada Kejuaraan Beregu Asia 2020 tidak mendapat poin ini karena nomor ganda campuran tidak dimainkan pada Kejuaraan Beregu Asia 2020 mengingat format yang berlaku adalah format Piala Thomas dan Uber.

Baca juga: BWF Rilis Regulasi Baru untuk Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020

"Kalau pemberian poin untuk tim China dan Hong Kong karena tidak ikut Kejuaraan Beregu Asia 2020 itu tidak masalah," kata Ketua Event Committee Badminton Asia Confederation Bambang Roedyanto dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Yang jadi perhatian adalah mereka akan dapat poin dari Kejuaraan Beregu Asia 2021 yang ada nomor ganda campurannya. Ini menjadi tidak fair untuk negara-negara lain," ucap Roedyanto yang juga Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI.

"Kami telah minta penjelasan dari BWF mengenai hal ini. Dari keterangan BWF tidak dijelaskan apakah poin ganda campurannya dihitung atau tidak. Hanya ada statement akan mendapat poin dari Kejuaraan Beregu Asia 2021 yang di dalamnya ada nomor ganda campuran."
Karena itu, Roedyanto tidak mau ada salah pengertian dan masih menunggu jawaban dari BWF.

Hal ini menjadi perhatian karena penambahan poin di Kejuaraan Beregu Asia 2021 akan berpengaruh dengan poin Race to Tokyo bagi pemain ganda campuran kedua negara tersebut, terutama Hong Kong yang memiliki wakil di peringkat kesembilan Race to Tokyo yaitu Tang Chun Man/Tse Ying Suet.

Satu tingkat di atas Tang/Tse ada wakil Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang wajib mempertahankan posisinya setidaknya di delapan besar agar bisa merebut tiket Olimpiade.

Ganda campuran Indonesia lainnya yang kini posisinya sudah lebih aman di peringkat empat yaitu Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Lima Kali Antarkan Indonesia Cetak Sejarah, Tuah Stadion Abdullah Bin Khalifa Dinantikan Saat Laga Melawan Korsel

Lima Kali Antarkan Indonesia Cetak Sejarah, Tuah Stadion Abdullah Bin Khalifa Dinantikan Saat Laga Melawan Korsel

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib-Arema Menang, Dewa Seri, Borneo Tetap di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib-Arema Menang, Dewa Seri, Borneo Tetap di Puncak

Liga Indonesia
Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com