Rexy Mainaky Tegaskan Masih Jadi Pelatih Timnas Bulu Tangkis Thailand hingga 2021

KOMPAS.com - Rexy Mainaky menegaskan masih akan menjadi pelatih timnas bulu tangkis Thailand hingga Olimpiade Tokyo yang akan dilangsungkan pada 2021.

Rexy Mainaky, yang juga mantan pemain ganda putra Indonesia, resmi direkrut oleh Asosiasi Bulu Tangkis Thailand (BAT) sebagai pelatih kepala pada 5 Januari 2017.

Saat ini Rexy Mainaky memang masih terikat kontrak dengan BAT hingga akhir 2020.

Sebelumnya dikabarkan bahwa Rexy Mainaky tidak akan memperpanjang kontraknya dengan Asosiasi Bulu Tangkis Thailand.

Baca juga: Catatan Karier Kepelatihan Rexy Mainaky, Pernah Melatih di Inggris hingga Thailand

Namun, Rexy menegaskan ia bakal tetap mendampingi timnas bulu tangkis Thailand hingga Olimpiade Tokyo yang berlangsung pada 2021 mendatang.

"Saya ingin meluruskan berita tentang saya yang tidak mau perpanjang kontrak dengan Thailand. Yang benar, saya akan stay di Thailand sampai Olimpiade Tokyo digelar pada 2021," kata Rexy Mainaky kepada Kompas.com, Minggu (10/5/2020).

"Saya tidak ada keinginan untuk melatih ke negara lain. Sejak Olimpiade ditunda, pihak Thailand langsung perpanjang kontrak dengan saya sampai 2021," sambung Rexy menambahkan.

Rexy merupakan peraih medali emas ganda putra pada Olimpiade Atlanta 1996 bersama Ricky Soebagja.

Thailand menjadi negara kelima yang ditangani Rexy dalam kariernya sebagai pelatih.

Sebelumnya, pria berusia 52 tahun ini pernah menangani timnas Inggris pada 2001-2005.

Baca juga: Plus Minus Penundaan Turnamen Bulu Tangkis 2020 Menurut PBSI

Di sana, dia mengantar pasangan ganda campuran Nathan Robertson/Gail Emms meraih medali perak pada Olimpiade Athena 2004.

Selanjutnya, dia meniti karier di Malaysia (2005-2011).

Salah satu prestasi Rexy Mainaky yang paling menonjol selama masa tugasnya di Malaysia adalah membantu Koo Kien Keat/Tan Boon Heong meraih medali emas Asian Games 2006, gelar All England 2007, dan mengantar mereka ke peringkat pertama dunia.

Rexy juga sempat menjadi pelatih di Filipina pada 2011. Namun, tak lama ia di sana, Rexy memutuskan kembali ke Indonesia dan menerima tawaran eks Ketum PBSI, Gita Wirjawan, untuk menjadi Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI.

Di Indonesia, Rexy juga berhasil membawa tim Piala Thomas lolos ke final pada 2016.