Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Pebulu Tangkis Indonesia Hadapi Covid-19 Bikin Ketua PBSI Terharu

Kompas.com - 05/05/2020, 16:00 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

KOMPAS.com - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) sedang merayakan ulang tahun yang ke-69 pada hari ini, Selasa (5/5/2020).

Dalam rangka ulang tahun PBSI, Ketua Umum Wiranto pun menyampaikan pesan untuk keluarga besar organisasinya.

Satu hal yang disoroti Wiranto adalah keteguhan para pebulu tangkis dan pelatih yang tetap tinggal di pemusatan latihan nasional (pelatnas) PBSI selama pandemi virus corona.

Baca juga: Dukungan Eks Ketum PBSI untuk Marcus/Kevin dkk di Tengah Pandemi Virus Corona

Ia mengaku terharu dengan apa yang telah dilakukan para atlet dan pelatih demi membantu pencegahan penyebaran virus.

"Saya terharu dan bangga, dalam kondisi seperti ini, atas kesadaran dan keikhlasannya, para atlet dan pelatih tetap tinggal di pelatnas," ujar Wiranto dalam video ucapannya yang dirilis di Twitter resmi PBSI.

"Di pelatnas, mereka tetap berlatih sebagai persiapan untuk menghadapi setiap event yang akan datang," tutur dia melanjutkan.

Wiranto menekankan bahwa seluruh keluarga besar PBSI tak boleh memandang remeh penyebaran virus corona.

Ia mengibaratkan virus tersebut seperti musuh yang tak tampak dan bisa menyerang siapa saja.

"Saya tahu bahwa PBSI, para atlet, pelatih, dan pengurus sudah terbiasa berjuang dalam rangka memenangi setiap pertandingan di arena kompetisi bulu tangkis," ujar Wiranto.

"Namun kali ini, lawan yang kita hadapi berbeda. Ia tak kelihatan. Ia dapat menyerang siapa saja yang lengah dan lemah."

"Hanya ada satu cara melawannya, yaitu memutuskan mata rantai penyebaran. Oleh karena itu, saya minta keluarga besar PBSI ikut menaati dan membantu pemerintah memutus mata rantai Covid-19," tutur Wiranto.

Setelah turnamen All England 2020 beberapa waktu lalu, para pebulu tangkis nasional memang lanngsung melakukan karantina.

Mereka diminta untuk melakukan karantina di pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta Timur, untuk mencegah penyebaran virus.

Para atlet dan pelatih juga melakukan tes Covid-19 dan semua dinyatakan negatif, alias tak terjangkit virus corona.

Baca juga: PBSI Sudah Siapkan Pebulu Tangkis Junior untuk Hadapi WJC 2020

PBSI sendiri kali pertama berdiri pada tanggal 5 Mei 1951 setelah adanya pertemuan yang dilakukan Dick Soedirman dan jajarannya di Bandung, Jawa Barat.

Selama 69 tahun berdiri, PBSI menjadi salah satu induk organisasi cabang olahraga Indonesia yang kerap mengharumkan nama bangsa lewat prestasi.

Dari era lawas seperti Rudi Hartono hingga sekarang muncul sosok Kevin Sanjaya Sukamuljo, PBSI telah menorehkan banyak sejarah membanggakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com